Lompat ke isi utama

Berita

PTPS Ujung Tombak Pahlawan dan Pejuang Demokrasi

PTPS Ujung Tombak Pahlawan dan Pejuang Demokrasi

Jakarta, Bawaslu Kabupaten Katingan - Proses Pemilu 2024 sudah memasuki puncak tahapan, yakni Tahapan Pemungutan dan Penghitungan Suara, keberaan Pengawas TPS menjadi ujung tombak penentuan kualitas demokrasi.

Pernyataan ini disampaikan Anggota Bawaslu RI, Totok Hariyono, (19/01/2024), saat membuka Rapat Koordinasi Nasional Pencegahan Terhadap Pelanggaran dan Pengawasan Tahapan Pemungutan dan Penghitungan Suara Pemilu Tahun 2024, di Hotel Mercure Convention Center Ancol, Jakarta.

"Di hari pemungutan suara,  PTPS menjadi penjaga terdepan,  mereka ini Pahlawan dan Pejuang Demokrasi, kerja PTPS menentukan kualitas terpilihnya pemimpin bangsa ini," kata Totok Hariyono yang juga Kordiv Hukum dan Penyelesaian Sengketa, Bawaslu RI ini.

Dihadapan Ketua Bawaslu Provinsi, Kordiv P2H dan Anggota Bawaslu Kordiv HP2H Kabupaten/kota Se-Indonesia ini juga mengingatkan jajarannya  untuk melakukan pengawasan ketat terhadap kemungkinan kecurangan dalam Pemungutan Suara di Tanggal 14 Pebruari 2024 nanti.

Totok menambahkan, bahwa proses pemungutan suara di TPS nantinya dapat dikonversi menjadi kursi, ia tidak menginginkan ada satupun suara yang hilang dan dicuri karena hal itu kejahatan Pemilu.

"Satu suara sangat berharga, jangan  sampai ada satu suarapun tercuri, pencurian suara  kejahatan tertinggi dalam pemilu. Kita harus bisa memastikan bagaimana suara Pemilu itu dapat dicoversi menjadi  kursi," kata Totok mengingatkan.

Ia juga berharap, semua proses dalam pemungutan suara, PTPS bisa mendokumentasi dengan baik agar dapat digunakan jika nantinya terjadi sengketa Pemilu.

"Proses dan hasil pemungutam suara bisa didokumentasikan dengan baik, mulai dari C Hasil dan dokumen lainnya. Tidak hanya mengirim data lewat Siwaslu tapi juga kirim datanya secara berjenjang. Ini penting, bila nanti terjadi sengketa," kata Totok.

Totok juga mengingatkan agar anggota Bawaslu Provinsi dan Kabupaten/kota untuk memberikan motivasi dan semangat kepada jajaran badan Adhoc terutama pengawas TPS yang sebentar lagi akan dilantik.

Ditempat yang sama, Nurdiansyah, Pejabat Fungsional Biro Fasilitas Pengawasan Pemilu, Bawaslu RI, melaporkan ada 3 tujuan digelarnya Rakornas ini, yakni menerima masukan dari narasumber terkait pengawasan hari pemungutan suara, peta jalan pencegahan pelanggaran hari pemungutan suara dan koordinasi Siwaslu.